LINTAS NASIONAL – ACEH TIMUR, Menindak lanjuti arahan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si dalam rangka menjaga masyarakat dari bahaya narkoba, Polres Aceh Timur membentuk Kampung Tangguh Anti Narkoba di Desa Pertamina, Kecamatan Ranto Peureulak.
Pada hari Rabu, 23 Juni 2021 sore Kampung Tangguh Anti Narkoba resmi dilaunching oleh Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.I.K.,M.H yang dihadiri oleh Kasat Resnarkoba Polres Aceh Timur Iptu Novrizaldi, S.H., Camat Ranto Peureulak Sdr. Mukhtardin, S.Sos, M.AP, Danramil 14/RTP Kapten Inf. Wagimin, Kapolsek Ranto Peureulak Ipda. Luthfi Arinugraha Pratama,S.TrK., Geuchik Desa Pertamina Edi Putra, Perwakilan Lembaga Anti Narkoba (LAN) Aceh Timur Teuku Armandha, Cut Visca dan Perangkat Desa Pertamina.
Kapolres Aceh Timur menyebutkan bahwa Kampung Tangguh Anti Narkoba dibentuk sesuai arahan Bapak Kapolri sebagai benteng pertahanan untuk menjaga masyarakat dari bahaya narkoba.
“Ini sebagai upaya Polri untuk pencegahan narkoba dengan mengedepankan peran serta masyarakat melalui edukasi, sosialisasi bahaya narkoba serta memberantas narkoba,” jelasnya.
Kapolres juga berharap relawan Kampung Tangguh Anti Narkoba yang sudah dibentuk bisa bekerja sama dan bersinergi dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Pemerintah untuk membantu mencegah penyalahgunaan narkoba.
“Seluruh lintas komponen harus bersinergi untuk mengambil langkah dalam upaya pencegahan, pemberantasan dan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika khususnya di wilayah hukum Polres Aceh Timur,” tegas Kapolres.
Menurut AKBP Eko antisipasi dini sangat diperlukan dengan adanya sosialisasi di lingkungan pelajar sehingga para generasi anak bangsa terhindar dari penyalahgunaan narkoba. Peran penting dari orang tua juga sangat dibutuhkan untuk memperhatikan dan mengawasi tingkah laku serta perilaku terhadap anak itu sendiri.
“Pada kondisi saat ini kaum milenial sangatlah riskan dengan penyalahgunaan narkoba apalagi tanpa dibentengi iman dan edukasi dari stakeholder terkait seperti dari Polres Aceh Timur melalui Pembinaan Penyuluhan (Binluh) dari Satnarkoba serta Satbinmas.” Terang Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.I.K.M.H. (Red)