
LINTAS NASIONAL – ACEH TIMUR, Oknum Kadis Perikanan dan Kelautan Aceh Timur diduga melakukan ancaman dengan kekerasan menggunakan senjata tajam terhadap salah seorang Ketua LSM di Kabupaten setempat, pada Selasa 30 Juni 2020 disalah satu warung kopi di kota Idi.
Pengancaman itu terjadi secara tiba-tiba yang ditujukan terhadap Muzakir, Ketua LSM Komunitas Aneuk Nangroe (KANA), saat kejadian ia sedang minum kopi bersama temannya yang lain.
Ketua LSM KANA Muzakkir saat dikonfirmasi media Lintasnasional.com pada Kamis 2 Juli 2020 membenarkan tentang kejadian tersebut.
“Sebelumnya saya sedang bersama teman menuju salah satu warung kopi disamping kantor PLN Idi, setiba di warkop, ternyata ada Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Timur T. Syawaluddin sedang duduk dengan salah satu anggota DPRK M.Yahya, kemudian mereka memanggil saya untuk duduk bersama,” urai Zakir.
Selanjutnya saat mereka mengobrol seperti biasa dan moment itu dimanfaatkan oleh Muzakir untuk menanyakan soal kasus dugaan mesum yang sedang dihadapi sang Kadis tersebut yang ditangani oleh WH Aceh Timur.
“Ternyata pak Syawal emosi dan mengatakan di mobil ada Parang, siapa yang berurusan sama saya akan saya ambil, lalu pak Syawal keluar dari warung menuju ke mobil dinasnya mengambil sebilah parang lalu dan langsung menuju ke arah dirinya seraya berkata sembari menunjukkan parang ke dengan kata yang keras, siapa yang berurusan dengan dia akan dibacok, lalu teman saya yang ada di lokasi dan anggota DPRK M Yahya dengan cekatan mencegah dan melerainya,” urai Muzakir
Seketika itu pula sambung Muzakkir, Kadis Perikanan dan Kelautan itu langsung bergegas dari tempat kejadian dan pergi dengan mengendarai mobilnya.
“Atas kejadian itu, saya langsung melaporkan Kadis tersebut ke Mapolsek Idi Rayeuk untuk dapat diproses secara hukum,” pungkas Muzakkir. (Red)