Daerah  

Ini Kebutuhan Mendesak Korban Banjir Bireuen Saat ini

LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Korban bencana Banjir Bireuen saat ini sangat membutuhkan Sembako, kebutuhan sandang seperti Tenda, selimut dan alat Komunikasi Pusdalops.

Berdasarkan laporan BPBD Bireuen pada Senin 1 November 2025 korban Banjir Bireuen membutuhkan kebutuhan pangan seperti beras dengan rincian 1.500 Ton, Gula Pasir 150 Ton, Telur 7.500.000 butir, makanan ringan 7.500 kotak, air mineral 15 Ribu kotak, Mie Instan 30 Ribu kotak dan Sarden 150 Ribu Kaleng.

Selain itu para pengungsi dan korban banjir lainnya juga sangat membutuhkan kebutuhan Sandang diantaranya Tenda posko 300 pcs, Tenda Keluarga 25.000 pcs, Tenda gunung 25.000 pcs, Alas tidur 45.000 pcs, Terpal 45.000 pcs, Selimut 45.000 pcs dan Kain sarung 45.000 pcs.

Pemkab Bireuen juga mengalami sejumlah kendala dalam penanganan korban Banjir, diantaranya keterbatasan logistik dan belum masuknya Bantuan BNPB atau bantuan lain dari pusat, Daerah terisolir masih kekurangan logistik, bantuan juga belum dapat disalurkan ke semua lokasi terdampak.

Kendala lainnya terjadinya kelangkaan BBM di seluruh SPBU Kabupaten Bireuen, Jaringan komunikasi dan internet terputus dan ketidakadaan alat komunikasi lainnya Listrik padam dan Kurangnya peralatan evakuasi (Mobil, Truk, dan mobil dapur umum, Rubber boat)

Menghadapi Bencana Banjir, Bupati Bireuen juga mengeluarkan Keputusan tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Bireun, terhitung 14 hari mulai tanggal 26 November 2025 sampai dengan 9 Desember 2025.

Selain itu Bupati Mukhlis juga mengemukakan Surat Pernyataan Ketidakmampuan Upaya Penanganan Darurat Bencana, pada Tanggal 26 November 2025.

Bencana banjir Bireuen juga mengakibatkan 19 orang meninggal Dunia hanyut terbawa air, 10 orang belum ditemukan masih dilakukan pencarian.

Masyarakat yang terdampak diperkirakan 459.073 jiwa tersebar di 17 Kecamatan dan 609 Desa di Kabupaten Bireuen, warga yang mengungsi mencapai 63.950 jiwa dengan dengan titik Posko pengungsian tersebar di 185 Desa. (AN)