
LINTAS NASIONAL – SULSEL, Seorang siswi SMA di Dusun Bonto Te’ne, Desa Bilaya, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), nekat bunuh diri dengan cara meminum racun hama. Korban diduga depresi menghadapi tugas dari sekolah yang dikerjakan selama sekolah daring pada masa pandemi Covid-19.
Ironisnya, aksi bunuh diri tersebut bahkan direkam korban dengan menggunakan ponsel pribadinya. Dari rekaman ini terlihat detik-detik siswi berinisial A berusia 18 tahun itu mengakhiri hidup dengan cara meminum racun.
A yang wajahnya terlihat ceria tampak terlihat bercanda sambil menunjukkan mug berisi cairan berwarna biru. “Warna biru, ek, enggak bisa aku. Astagafirullah,” katanya.
Meski awalnya A tampak enggan meminum racun itu, dia akhirnya meminumnya juga.
Menurut keterangan warga, mayat siswi SMA yang bunuh diri di itu pertama kali ditemukan adiknya di kamar tidur pada Sabtu 17 Oktober 2020 pagi kemarin. Korban ditemukan di bawah kamar tidur dalam kondisi mulut mengeluarkan busa.
Penemuan mayat korban membuat keluarga syok dan menangis histeris. Keluarga mengaku selama ini korban tidak pernah menceritakan masalah pelajaran yang dialami selama sekolah daring. Namun, keluarga menduga A depresi karena terbebani dengan tugas dari guru yang harus dikerjakan secara daring sejak awal pandemi Covid-19.
“Mayat korban ditemukan adik kandungnya terbujur kaku di kamar tidur. Dia langsung memanggil tantenya dan bersama-sama masuk ke kamar korban. Mulut korban mengeluarkan busa,” kata Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Jufri Natsir, dilansir dari Inews.id pada Senin 19 Oktober 2020 (Red)