LINTAS NASIONAL – BANDA ACEH, Milad GAM ke 44 pada 4 Desember 2020 Beredar Foto sejumlah pasukan bersebo menggunakan baju layaknya militer di belantara hutan mengibarkan Bendera Bulan Bintang.
Foto-foto tersebut diunggah oleh akun facebook Biro Peuneurangan Teuntra Neugara Atjeh Darussalam lengkap dengan rilis dari kepala Biro penerangan Keumando Pusat Abu Arafah yang menamakan TNAD.
Berikut rilis yang dikutip lintasnaaional.com pada Jumat 4 Desember 2020
Sesuai dengan arahan Panglima Pimpinan Keumando Pusat TNAD Abu Tjhik Di Palöh, Acara Milad ke 44 Tahun ini yang jatuh pada hari Jum’at 2020, dan dalam kondisi musibah Virus Corona melanda Dunia termasuk wilayah Negara Darurat Aceh Darussalam. Maka acara Milad tetap diadakan se Alakadar oleh para Pejuang dan bangsa Aceh di wilayah dan tempat masing- masing sesuai kondisi di lapangan.
Perlu kami jelaskan, sebab Sering kita dengar Milad GAM ke 44? Sedangkan GAM baru ada pada 21 Juni 2002 lewat rapat Di Norwegia dan di bubarkan Gam oleh malek Mahmud Cs, pada 15 Agustus 2005 Helsinki Firlandia.Maka yang benar berdasarkan sejarah perjuangan Bangsa Aceh adalah ulang Tahun AM/ ASNLF ke 44, yang sekarang Pejuang NAD.
Ulang tahun 04 Desember Adalah hari Kebangsaan Atjéh dalam kata lain adalah disebut AM/ ASNLF yang merupakan hak Bangsa Aceh secara defacto sesuai yang telah di proklamirkan oleh Wali Negara Aceh Tengku Hasan Muhammad di Tiro. 04-Des-1976,- 4 -12- 2020, yang sekarang telah di sebut dengan Negara Atjéh Darussalam sejak Januari 2020, Hukumnya sama seperti Sukarno memproklamirkan bangsa Jawa merdeka secara defacto 17 Agustus 1945. Walau pun RI baru di akui 27 Desember 1949 oleh pihak Belanda.
” Memperingati Hari Kemerdekaan, atau hari kebangsaan Adalah Adat Setiap bangsa di Dunia ”
Milad 04 Desember bukan milad Gerakan yang disingkat GAM, perlu kami jelaskan ulang tahun 4 Desember adalah Milad Bangsa Aceh Merdeka yang ke 44 tahun sesuai sejarah yang telah berjalan 44 tahun pergerakan untuk menentukan Hak sendiri sebagai Negara merdeka di Aceh. “Bek Ta pikee Lee gata bangsa Aceh Nyoe bagian dari bangsa lamiet Jawa”.
Sekali lagi kami sampaikan bahwa Pejuang Aceh adalah Hak mereka para anak cucu dari Bangsa Aceh yang berjuang untuk kepentingan kemerdekaan Aceh Darussalam Pisah dari cengkraman Hukum Penjajah yang nama Indonesia di atas Aceh.Yang mereka berjuang sesuai bai’at perjuangan dan Aturan Undang- Undang Pejuang Aceh “Hudep Mulia dalam Hukum Allah dan Syahid dalam mempertahankan Hukum Allah”. Demikian Pernyataan singkat kami tentang Hal Ulang Tahun ke 44 AM dalam rilis singkat ini.
Wassalam, Jum’at 4 Desember 2020.
Wilayah Peureulak
Abu Arafah
Kepala Biro Penerangan Keumandoe Pusat TNAD” demikian rilis yang diunggah akun tersebut.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui pasti dimana tempat dan tanggal mereka mengibarkan Bendera tersebut
(Red)
