Bantuan UMKM Jadi 1,2 Juta dari 2,4 Juta, Warga Aceh Timur Kecewa

LINTAS NASIONAL – ACEH TIMUR, Sejumlah warga Aceh Timur mengaku kecewa dengan sikap Pemerintah Pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM terkait jumlah bantuan modal usaha BPUM dari 2,4 Juta menjadi 1,2 Juta untuk penyaluran pada tahun 2021 ini.

Hasballah Saidi warga Kecamatan Rantau Peureulak yang berprofesi sebagai pedagang sayur keliling mengaku terkejut dengan informasi terbaru yang dia ketahui dari pembicaraan warga di warung kopi yang bersumber dari pemberitaan media.

“Saya ada mendaftar pada jatah bantuan 2020 lalu melalui hp anak saya tapi saya tidak mendapatkan bantuan sedangkan tetangga saya yang berjualan kue berhasil memperoleh bantuan 2,4 juta tersebut,” ujarnya.

ia melanjutkan bahwa akan tetap mendaftar untuk mendapatkan bantuan BPUM walau nominalnya berkurang dari 2,4 Juta menjadi 1,2 Juta karena ia sangat membutuhkan modal usaha.

“Kecewa ya Kecewa tapi apa boleh buat,sekecil apapun bantuan sangat bearti di masa pandemi covid 19 saat ini,” pungkas Hasballah.

Lain lagi dengan Nurmiati warga Kecamatan Darul Aman.ia tidak mempersoalkan berapapun bantuan modal usaha dari Pemerintah asalkan diberikan secara adil dan tepat sasaran.

“Thoen barosa na lon yu uroeh bak gob peng UMKM nyan tapi hana jitibit,thoen nyoe lon coba lom mudah mudahan meuraseuki karena sep perle keu pangkai peuget kue pulom rap puasa ( Tahun kemarin 2020 ada saya urus melalui orang lain tapi tidak keluar,Tahun ini saya coba lagi semoga beruntung karena sangat dibutuhkan untuk modal usaha kue apalgi mau menjelang puasa),” jelas Nurmiati.

Kemudian Safriadi warga Kecamatan Simpang Ulim menuturkan kenapa Pemerintah tidak menyamakan bantuan seperti Tahun sebelumnya sebesar 2,4 Juta.

“Ini kan rasanya tidak adil. Pedagang seperti saya ini sangat membutuhkan bantuan,Tahun 2020 kemarin saya tidak mendapatkan bantuan tapi orang yang berfoto di tempat usaha saya malah keluar,” pungkas Safri. (Red)