LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis potensi cuaca ekstrem selama bulan Oktober 2022 di sejumlah daerah di Aceh.
BMKG memprediksikan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat, petir dan angin kencang.
Menghadapi kemungkinan tersebut, Kapolsek Samalanga IPDA Fadhlullillah ST bersama personil serta Abu Laot setempat rutin melakukan pemantauan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat untuk menghimbau masyarakat nelayan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) di kawasan Samalanga dan Simpang Mamplam.
“Hari ini (Jumat 21 Oktober 2022) kita turun langsung ke PPI Desa Pantee Rheng Samalanga menjumpai langsung sejumlah nelayan melakukan edukasi dan sosialisasi terkait ancaman kemungkinan cuaca ekstrem yang akan terjadi beberapa hari kedepan,” kata Ipda Fadhlullillah kepada awak media pada Jumat 21 Oktober 2022
Mantan KBO Sat Intelkam Polres Pidie Jaya itu mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas keamanan dan ketertiban masyarakat di Laut sehingga kegiatan masyarakat nelayan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Selain menghimbau para nelayan untuk lebih berhati-hati, tujuan kita terjun langsung juga untuk mengetahui perkembangan situasi dan kondisi nelayan di PPI Desa Pantee Rheng dan sekitarnya,” lanjutnya
IPDA Fadhlullillah bersama personil juga menghimbau kepada nelayan agar selalu memperhatikan informasi melalui pemberitaan dan media sosial tentang kondisi cuaca dan mengecek kelengkapan kapal ketika hendak melaut sebelum turun melaut.
“Kepada nelayan agar memperhatikan kondisi cuaca, jangan memaksakan turun melaut jika cuaca tidak bersahabat serta mengecek kelengkapan diatas kapal seperti dokumen, alat-alat keselamatan, kotak P3K dan alat kelengkapan lainnya yang seharusnya berada diatas kapal,” tuturnya
Lanjutnya, memasuki perubahan cuaca diakhir-akhir ini, Kepolisian Samalanga di Wilayah hukum Polres Bireuen akan terus menghimbau dan memantau situasi cuaca demi keselamatan para nelayan.
“Untuk kedepannya kita akan terus memberikan himbauan dan mamantau kondisi cuaca serta mengingatkan nelayan untuk berhati-hati dan waspada menghadapi terjadinya perubahan cuaca buruk guna menghindari terjadinya kecelakaan di laut,” pungkas Ipda Fadhlullillah (AN)
