Iklan Lintas Nasional
Daerah  

Percakapan Irwandi Yusuf dengan Abu Mudi Sebelum Divonis Covid19 dan Tepis Isu Rekayasa

LINTAS NASIONAL – BANDA ACEH, Mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf membeberkan komunukasi dengan Abu Mudi dan dengan Direktur RSU Zainal Abidin Dr. Azharuddin terkait beredarnya informasi ada rekayasa terhadap hasil tes Positif Covid19 terhadap Abu Mudi.

Berikut isi percakapan Irwandi Yusuf dengan Pimpinan Dayah Mudi Mesra Tgk. H. Hasanoel Basri atau Abu mudi yang diposting melalui facebook resmi Irwandi Yusuf pada Rabu 22 Juli 2020.

“Syedara, jika membaca posting ini bacalah sampai habis supaya tidak timbul fitnah. jika berniat tidak baca sampai habis, jangan baca sama sekali.

Tentang sakitnya Abu Mudi dan potensi fitnah yang muncul perihal mengapa hasil dari swab test cepat sekali muncul, seolah diagnosa medik tentang Covid-19 pada Abu adalah rekayasa.

1. Riwayat komunikasi saya dengan beliau pada hari Jumat tgl 17 Juli 2020. (lihat capture terlampir)

Setelah menelpon Abu yang cenderung enggan memeriksakan diri ke rumah sakit, esok harinya saya menyuruh Ibu Darwati agar meminta tim dokter RSUD dr Fauziah Bireuen untuk mendatangi rumah Abu Mudi di Samalanga dengan membawa alat diagnostik yang ada, Saya memang sudah curiga dengan Covid-19.

Sebelum datang, dokter menelepon ke rumah Abu Mudi. Jawaban yang didapat dari keluarga Abu, dokter tidak usah datang dulu. Itu terjadi pada tanggal 18 atau 19 Juli.

Terkait pernyataan Rabithah Taliban Aceh yang mempertanyakan “Kenapa Abu Mudi Cepat Disimpulkan Positif Covid19, Sementara Pasien Yang Lain Butuh Waktu Lebih Lama?

Irwandi Yusuf juga membeberkan hasil percakapannya dengan Direktur RSUZA Dr. Azharuddin:

Saya, yang mengerti medis sedikit2, setelah membaca siaran pers tersebut merasa ada kesalahpahaman yang dapat berujung kepada fitnah yang runyam. Saya ambil inisiatif menelpon Dirut RSUZA, Dr Azharuddin, selepas maghrib barusan tgl 22 Juli 2020. Yang mula2 saya tanyakan kepada Dr. Azharuddin adalah tentang berapa lama hasil Swab Test PCR didapat.

Saya:

Berapa lama hasil swab test PCR diperoleh?

Dr. Azharuddin:

Paling cepat 6 jam. Bisa lebih lama lagi.

Saya:

Kenapa hasil test terhadap Abu Mudi cepat sekali didapat? Sekarang ini sdh mulai timbul desas desus seolah itu hasil rekayasa dengan tujuan tertentu.

Dr. Azharuddin:

Astaghfirullah! Terhadap Abu Mudi kita tidak melakukan teknik pemeriksaan dengan PCR. Kita menggunakan teknik yang lebih maju, yaitu Tes Cepat Molekuler (TCM) yang hasilnya dapat diperoleh dalam waktu 15 menit. Test jenis ini (TCM) mahal, maka tidak begitu populer. TCM 100% akurat.

Saya:

Bagaimana keadaan Abu sekarang?

Dr. Azharuddin:

Stabil di ruang isolasi yang paling modern yang kita punyai. Beliau kita monitor dengan kamera video.

Saya:

Adakah penyakit2 yang telah lebih dahulu ada?

Dr. Azharuddin:

Ada. Beliau menderita diabetes, hipertensi dan kami dapatkan juga dari foto rontgen, pneumonia. Pneumonia ini mungkin akibat Infeksi virus Corona. Ini yang paling kami takutkan.

Demikian pembicaraan saya dengan Dirut RSUZA

Mari kita sama-sama mendoakan kesembuhan Abu Mudi,” tulis Irwandi Yusuf (Red)