Daerah  

Silaturahmi dengan Pj. Bupati, Tokoh Masyarakat Lhoseukon Sampaikan sejumlah Keluhan

 

LINTAS NASIONAL – ACEH UTARA, Pejabat Bupati Aceh Utara Azwardi Menerima Kehadiran para tokoh masyarakat, Tokoh Agama dan Muspika Lhoksukon di ruang kerja, Rabu pada 30 Agustus 2022

Pertemuan dalam suasana silaturahmi penuh keakraban para tokoh berdialog langsung dengan PJ Bupati menyampaikan sejumlah persoalan yang sedang berkembang saat ini.

Aspirasi masyarakat Ibu Kota Kabupaten Aceh Utara itu disampaikan oleh Tgk Samsul secara lisan dan tulisan dengan tujuan untuk pembenahan kota dimulai dari Penertiban, kebersihan, keindahan dan bebas dari ancaman banjir yang terjadi setiap akhir tahun serta rencana pembangunan jalan pasar terpadu, saluran pembuangan.

Dangkalnya sungai sungai di lhoksukon dan Cot Girek juga menjadi masalah ketika musin penghujan.

Bupati Azwardi dihadapan Walidi,Tgk Nurdin, Tgk Samsul, H Saifuddin, Sazali fuadi, Dr Rahmat, Iskandar, dan Muspika menyampaikan, apresiasi kepada Para Tokoh, baik itu tokoh ulama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, dan cendikiawan yang telah meluangkan waktu untuk bersilaturahmi dengan pihak Pemerintah untuk menyampaikan aspirasi Masyarakat, pandangan-pandangan bertujuan untuk kemajuan Ibu Kota Aceh Utara.

“Kami pihak pemerintah menyambut baik semua yang telah disampaikan guna untuk menampung aspirasi ataupun persoalan yang ada dalam masyarakat secara langsung, semuanya akan sesegera mungkin kami cari solusinya,” kata Azwardi

Menurut Azwardi, prinsipnya Pemerintah Daerah mendukung penuh sejumlah keinginan masyarakat

“Kami selama ini juga sedang menggalakkan kembali Semangat gotong royong untuk kemaslihatan umat, seperti yang telah kami lakukan awal Agustus lalu,” imbuhnya

Azwardi juga memohon Do’a serta Dukungan dari semua pihak supaya apa yang di cita-citakan, Pemkab juga merencanakan akan membangun tugu di depan terminal Lhoksukon dengan penataan yang sesuai dengan kearifan lokal agar kota Lhoksukon lebih indah dan tertata.

PJ Bupati juga mengajak untuk mencari solusi penanganan banjir sehingga tidak berdampak pada peningkatan angka kemiskinan pasca banjir tahunan.

“Ini penting bahkan kami telah membahas ditingkat provinsi baru- baru ini, DPRA juga harus fokus memikirkan tentang upaya pencegahn banjir.

Sementara itu mewakili tokoh masyarakat Abati Samsul berharap supaya apa yang telah disampaikan baik itu dalam bentuk lisan maupun tulisan hendaknya dipertimbangkan oleh Pj. Bupati.

“Masyarakat merasa terusik jika Lhoksukon dicap dengan daerah banjir setiap tahunnya, seakan-akan tidak ada solusi, kami yakin melalui tangan Bapak Pj Bupati insya Allah akan ada solusi bagaimana untuk mengatasi permasalahan yang ada,” ujarnya

Atas nama masyarakat Lhoksukon, Tgk. Nurdin mengucapkan terima kasih atas sambutannya serta telah mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat. (Munawir)