Iklan Lintas Nasional

Survei Kepuasan Publik terhadap Kinerja Menteri, Prabowo Teratas

LINTAS NASIONAL – JAKARTA, Menhan Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto dinilai sebagai menteri yang kinerjanya paling memuaskan, berdasar survei yang dilakukan Indonesia Political Review (IPR).

Survei dilakukan untuk mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja para menteri kabinet Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada satu tahun pemerintahannya.

Hasil survei menunjukkan secara umum masih di bawah 50 persen. Namun Prabowo Subianto dinilai sebagai menteri yang bekerja paling memuaskan.

“Berdasarkan hasil survei, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dinilai sebagai menteri berkinerja paling memuaskan yakni 45,2 persen,” kata Direktur Eksekutif IPR, Ujang Komarudin, di Jakarta, Jumat.

Berikut tingkat kepuasan publik terhadap jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju berdasarhasil survei IPR:

  1. Menhan Prabowo Subianto (45.2 persen)
  2. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (44,9 persen)
  3. Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali (44,8 persen)
  4. Jaksa Agung, ST Burhanuddin (44,0 persen)

Menko Polhukam Mahfud MD (43,7 persen)

  1. Mendagri Tito Karnavian (43,0 persen)
  2. Menteri PUPR Basuki Hadimulyo (42,8 persen)
  3. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (42,5 persen)
  4. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto (42,0 persen).

Sementara Menteri yang paling kecil mendapatkan kepuasan publik terkait kinerja mereka antara lain:

  1. Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Puspayoga (34,8 persen)
  2. Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro (34,5 persen)
  3. Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purnawirawan) Moeldoko (34,0 persen)
  4. Sekretaris Kabinet Pramono Anung (33,6 persen)
  5. Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah (33,3 persen).

Terkait kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin secara keseluruhan, hasil survei IPR membuktikan hanya 43,7 persen (gabungan sangat puas + puas) publik mengatakan puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.

Sementara lebih banyak yang tidak puas, yaitu 51,3 persen (gabungan tidak puas + sangat tidak puas). Sisanya 5,0 persen mengaku tidak tahu/tidak jawab.

Survei ini bertujuan mengukur dua hal isu utama yakni mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi- Ma’ruf Amin, dan mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja para menteri Jokowi- Ma’ruf Amin.

Survei ini dilakukan di 34 provinsi yang ada di Indonesia dan menggunakan metode multistage random sampling.

Wawancara dilakukan pada 1-10 Oktober 2020 dengan cara telesurvei, yakni responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner.

Adapun jumlah responden yakni sebanyak 1.000 responden dengan margin of error +/- 3.1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (antara/LN))