LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen, Suhaimi Hamid meresmikan sekaligus menyerahkan jembatan perikanan Gampong Uteun Kruet, Kecamatan Pandrah, Kabupaten Bireuen pada Kamis 5 Januari 2022
Kepada lintasnasional.com, Ia mengatakan, jembatan itu dibangun dengan dana APBK tahun 2022 melalui dinas Pangan, Kelautan dan Perikanan Bireuen.
Sekarang, sebut Politis dari PNA itu, jembatan tersebut telah menghubungkan Gampong Uteun Kruet Kecamatan Pandrah dengan Gampong Alue Leuhob Kecamatan Simpang Mamplam.
“Sekarang akses kedua Desa sudah bisa dilalui dengan menghematkan waktu tempuh sekira 2 jam dengan berjalan kaki,” kata wakil rakyat yang akrab disapa Abu Suhai itu.
Abu Suhai menyebutkan, jembatan ini judulnya jembatan perikanan, tetapi selain aksesnya untuk pertumbuhan ekonomi petani tambak juga difungsikan sebagai jalan alternatif warga dan anak-anak sekolah dua Gampong bertetangga itu.
Menurut Abu Suhai, dulu anak-anak sekolah harus menempuh jalur utama, membutuhkan waktu 1-2 jam untuk bisa sampai ke SMA Cot Batee Geulungku.
“Alhamdulillah, sekarang hanya butuh waktu 30 menit saja,” tuturnya.
Oleh karena itu, tambah Abu Suhai, dengan ditandai pemotongan pita, secara resmi jembatan ini diserahkan kepada Keuchik Gampong Uteun Kruet yang turut disaksikan Tuha Peut serta warga lainnya.
Disisi lain Abu Suhai mengharapkan dukungan dana desa untuk pelebaran badan jalan dan talud penahan pematang tambak, sehingga nantinya akan lebih efisien ketika usulan anggaran jalan hotmix selesai dalam sekali pengerjaan tanpa harus terpakai untuk kegiatan lain, mengingat anggaran kita yang terbatas.
Sementara itu Keuchik Gampong Uteun Kruet, Tgk Jamaluddin mengapresiasi dan berterima kasih atas bantuan aspirasi yang telah diserahkan kepada desa Uteun Kruet.
“Insya Allah kedepannya bisa mempermudah akses warga dalam beraktivitas sehari-hari, selain itu kami juga mengharapkan adanya bantuan pemerintah lainnya, baik dari dinas kabupaten maupun provinsi yang dapat meningkatkan ekonomi petani tambak di desa kami,” imbuh Jamaluddin (AZ)
