LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Sungguh naas nasib sejumlah warga Desa Awe Geutah Kecamatan Siblah Krueng Kabupaten Bireuen menjadi korban runtuhnya jembatan gantung yang berkontruksi kayu pada Senin 14 Maret 2022 sekira 12.00 Wib
Awalnya warga setempat hendak mencari seorang gadis DF (18) yang diduga jatuh ke Sungai, karena melihat bercak darah serta satu unit sepeda motor terparkir di dekat jembatan.
Namun naas, jembatan gantung tersebut roboh sehingga menyebabkan Kanit Reskrim Polsek Peusangan Aipda Rudi Harianto serta sepuluh warga lainnya jatuh ke sungai sehingga harus dirawat di Rumah Sakit.
Setelah insiden tersebut kemudian terungkap DF pergi bersama pacarnya AF (28) yang juga warga Desa Awe Geutah diduga untuk menggugurkan kandungan karena sedang hamil.
Salah satu sumber setempat menyebutkan DF mengatakan kepada keluarganya bahwa dirinya sedang sakit perut sehingga tidak bersekolah.
Kemudian sekitar Pukul 8.00 Wib gadis yang berstatus pelajar tersebut menjemput pacarnya dengan menggunakan Sepeda motor milik Abang kandungnya Martunis.
Keduanya diduga juga sempat pergi ke Polindes Keude Asan untuk membeli obat, ketika keduanya hendak pulang tiba diatas jembatan gantung DF mengalami pendarahan yang kemudian oleh pacarnya dibawa ke kebun milik warga yang tidak jauh dari jembatan.
Diduga karena ketakutan, AF meninggalkan pacarnya sendirian di kebun tersebut.
Selanjutnya, warga yang melintas diatas jembatan melihat ada bercak darah dan sepeda motor terparkir yang kemudian dilaporkan ke warga lainnya dan Polsek setempat.
Karena curiga ada warga yang hilang, personel kepolisian bersama masyarakat melakukan pencarian dengan menyusuri jembatan dan sekitarnya.
Akibat banyaknya warga sehingga jembatan gantung yang sudah lapuk dimakan usia itu runtuh yang mengakibatkan salah satu personil Polisi dan puluhan warga mengalami luka-luka.
Kemudian sekitar pukul 17.00 Wib gadis tersebut ditemukan di kebun pinang tidak jauh dari jembatan runtuh dalam kondisi sangat lemah.
Kemudian DF dibawa dengan menggunakan ambulance untuk dirawat di RSUD dr. Fauziah Bireuen.
Sementara pacarnya Afifuddin masih dalam pencarian warga dan pihak kepolisian.
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy yang didampingi Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja mengatakan, peristiwa robohnya jembatan gantung yang menyebabkan salah satu anggotanya jatuh ke sungai bermula dari niat mencari orang hilang bersama masyarakat setempat.
“Infonya ada dua masyarakat hilang di seputaran jembatan gantung Desa Awe Geutah, yaitu Ikhlas bin Afifuddin (28) dan Dila Dara Fhenna (18). Namun saat pencairan jembatannya roboh, sehingga ada personel dan masyarakat jatuh ke sungai,” kata Winardy, Senin, 14 Maret 2022. (M. Reza)