LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen berhasil mengumpulkan Dana sebesar 130.405.000.
Biaya tersebut merupakan hasil ‘meu ripe-ripe’ atau sumbangan dari para kepala sekolah, guru, siswa-siswi , dan pegawai negeri sipil (PNS) di bawah naungan Dinas Pendidikan Bireuen.
“Alhamdulillah dalam hitungan hari kami berhasil mengumpulkan dana untuk korban banjir di Tamiang dengan total 130 juta lebih,” demikian disampaikan oleh Kepala Disdikbud Bireuen Muhammad Al Muttaqin, S.Pd.,M.Pd pada Sabtu 12 November 2022
Muhammad Al Muttaqin mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada Kepala Sekolah, MKKS, K3S SD dan PAUD, guru serta staf se Kabupaten Bireuen yang ikut andil dalam mengumpulkan dana untuk korban banjir di Aceh Tamiang.
“Rincian dana terkumpul hasil sumbangan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Pendidikan Bireuen sejumlah Rp 4,1 juta, Paud Rp 7,8 juta, sekolah dasar (SD) Rp 77,9 juta, dan dari sekolah menengah pertama (SMP) Rp 40,4 juta,” ungkap Al Muttaqin.
Katanya Dinas sudah membelanjakan uang yang terkumpul tersebut berupa bahan pokok untuk para korban banjir, guna membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Dari Rp 130 juta sumbangan yang terkumpul sudah dibelanjakan berupa, beras 450 Zak atau 3,5 ton, telor 6.000 butir (200 Kp), air mineral 200 dus, baju sekolah untuk anak-anak 200 pasang, buku tulis 10.000 buah, pulpen 4.000 buah, pensil 4.000 buah, dan penggaris 2.000 buah,” sebut Kadis muda Bireuen ini.
Penyerahan bantuan ke Aceh Tamiang dikoordinir langsung oleh Kadis Pendidikan Bireuen Muhammad Al Muttaqin, rombongan dilepas langsung oleh Pj. Bupati Bireuen Aulia Sofyan pada Sabtu 12 November 2022 di halaman Pendopo Bupati setempat
Bantuan ini, sebut pria yang akrab disapa Bang Al ini merupakan wujud dari kepedulian para kepala sekolah, guru dan siswa-siswi untuk teman sejawatnya di Aceh Tamiang yang mengalami musibah banjir.
“Kami keluarga besar Dinas Pendidikan Bireuen turut berduka atas musibah yang menimpa saudara kita di Aceh Tamiang. Semoga bantuan tersebut bermanfaat bagi para korban,” pungkas Bang Al
Ia berharap Bantuan tersebut bisa membantu meringankan beban korban banjir di Aceh Tamiang.
“Semoga bantuan yang disalurkan ini bermanfaat bagi korban musibah banjir, terutama bagi guru dan peserta didik di Aceh Tamiang,” harapnya (AN)