Iklan DPRK Aceh Utara untuk JMSI

Iklan Lintas Nasional

Sosok  

Hj. Rizayati: Peran Ibu Tak Bisa Digantikan oleh Siapapun

LINTAS NASIONAL – JAKARTA, Siapa yang tidak kenal dengan pengusaha wanita sukses yang satu, akhir-akhir nama santer dibicarakan di seantero Indonesia.

Ia adalah Dr. (Cn) Hj. Rizayati SH, MM atau yang lebih dikenal dengan Srikandi Cut Nyak Cahaya Jeumpa yang merupakan penggagas Program Indonesia Terang.

Kesuksesan dan keberhasilan yang selama ini diraihnya tidak lepas dari peran sosok seorang ibu.

Seorang ibu menjadi sosok penting dan tak tergantikan bagi buah hatinya. Sejauh apapun melangkah, cintanya akan selalu mengiringi, yang memiliki arti luar biasa bagi setiap anak-anaknya.

Dalam rangka Hari Ibu yang yang jatuh pada 22 Desember setiap tahunnya, salah satu tokoh perempuan asal Aceh yang sukses berkarir di Jakarta Dr. (Cn) Hj. Rizayati SH, MM tak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menunjukan rasa cintanya untuk sang ibu, bahkan ia menuliskan makna terdalam mengenai peran seorang ibu.

Meskipun sudah Sukses dan menjadi wanita karir yang bisa dikatakan super sibuk, namun Hj. Rizayati tidak pernah sedetikpun berhenti memikirkan sang ibu.

Perempuan 37 tahun ini pun tak lupa mengucapkan terimakasih untuk sang ibu yang sampai saat ini telah menjadi sumber inspirasinya.

“Ibu bisa menggantikan siapapun tapi tak bisa digantikan oleh siapapun, Selamat Hari Ibu 22 Desember 2021

“Kita tidak pernah memilih dilahirkan oleh ibu mana, Saya sangat beruntung lahir dan dibesarkan oleh seorang ibu yang menjadi sumber Inspirasi sekaligus menjadi sahabat untuk selamanya,” kata Hj. Rizayati yang ditemui lintasnasional.com di kediamannya pada Rabu 22 Desember 2021.

Meskipun Ibu jauh karena tinggal di Aceh, namun bukan sebuah penghalang untuk membalas jasa seorang ibu yang telah membesarkan dan merawatnya.

“Saya percaya, tanpa seorang ibu kita bukan apa-apa dan tidak akan menjadi seperti sekarang, meskipun berpisah jauh bukan sebuah penghalang memberikan kasih sayang buat ibu, kadang-kadang hanya karena sekedar ingat Ibu, saya pulang ke Aceh khusus menjenguk ibu,” kata perempuan bergelar Srikandi Cut Nyak Cahaya Jeumpa tersebut

Rizayati juga mengenang saat-saat masih menjalani kehidupan yang sulit, bahu seorang ibu sangat kuat untuk memikul semua beban.

“Peringatan Hari ibu hanyalah sebuah momen, bagi saya tiap hari, tiap detik adalah hari ibu, meskipun kita tidak akan pernah bisa membalas jasa seorang ibu, paling tidak kita bisa membuatnya tenang dan senang menjalani hari-hari tuanya,” kata Hj. Rizayati

Di momen ini ia ingin berpesan kepada anak-anak muda milenial, jangan sakiti hati ibu, ibu telah melewati banyak kesulitan dalam hidup. ketika mengandung, melahirkan, menyusui serta mendidik.

“Ingatlah, Kasih sayang ibu sepanjang masa tidak ada yang bisa menggantikannya, doa seorang ibu untuk seorang anak tidak ada hijab, kita sukses karena seorang ibu, ibu tempat kita berkeluh kesah, hanya ibu yang dapat mengerti apa yang kita rasakan,” pesan Presiden Direktur PT. Imza Rizki Jaya Group tersebut

Wanita yang saat ini mempunyai Lima orang anak menyadari betapa susah menjadi Ibu bagi anak-anaknya, betapa besar tanggung jawab seorang ibu, namun itu akan terbalas disaat melihat sang anak sukses dan menjadi anak yang berbakti.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu dan Ayah yang sudah pernah dan selalu membimbing serta mendidik saya. Mereka sudah membekali saya dengan ilmu yang sangat bermanfaat untuk kehidupan saya. Sehingga saya menjadi seperti sekarang ini, ingatlah Syurga berada dibawah telapak kaki ibu,” pungkas Istri Imran Abdul Hamid ini (Red)