Karena Asmara, Janda Dua Anak Asal Aceh Tewas Gantung Diri di Riau

LINTAS NASIONAL – RIAU, Seorang wanita muda berinisial IN (27) ditemukan tewas tergantung di depan pintu kamar mandi di rumah kosannya. Berlokasi di Gang Durian, Jalan Sudirman, Kelurahan Bintan, Kecamatan Dumai Kota Kepulauan Riau pada Kamis 9 Juli 2020 dini hari sekiranya pukul 02.45 WIB.

Korban nekat gantung diri lantaran terjadi cek-cok dengan pasangan. Sebab, sebelum ditemukan tidak bernyawa, korban sempat meminta rekannya untuk menghubungi seseorang karena nomornya diblokir. Bahkan, korban sempat menyampaikan kepada rekannya akan mengakhiri hidupnya.

Berdasarkan keterangan dari pemilik kos, Del kepada awak media, jika IN merupakan seorang janda beranak dua yang berasal dari Aceh.

Kedatangan IN kemari dikarenakan ingin mencari pekerjaan untuk menutupi kebutuhan anaknya yang saat ini tinggal bersama orang tuanya di kampung halamannya.

“Ia (IN) baru saja seminggu menetap di Dumai. Sesampainya di sini (Dumai), dirinya langsung mencari tempat tinggal, dan kebetulan rumah kos kami yang ditempatinya. Jadi dia masih baru di sini,”ungkap Del.

Dikatakannya, IN pertama kali ditemukan Del dengan cara mendobrak pintu kosannya.

Del merasa curiga dengan gerak-gerik IN sebelum ia menghabisi nyawanya dengan kondisi yang cukup nahas tersebut.

“Memang waktu itu saya sempat mendengar, ia sempat meminta tolong dengan sesama penghuni kos lainnya agar menghubungi orang yang sudah memblokir nomor teleponnya. Dan ia akan mengancam bunuh diri,” imbuh Del.

“Namun kita tidak berfikiran sampai ke sana, kalau dirinya bakalan nekat,”cetus Del lagi.

Mendengar hal itu sesaat beberapa waktu kemudian, Del pun meminta tolong menanyakan perihal itu kepada penghuni kos tersebut untuk menanyakan kondisi IN.

“Ketika dipangil-dipanggil IN tak menjawab, kemudian temannya itu datang ke saya untuk menginformasikan jika teman penghuni kosnya itu tak mendengar apapun dari dalam kos. Begitu juga dengan saya yang sudah berapa kali menggedor-gedor pintu kosnya sembari panggil IN, tetap gak dijawab,”ungkapnya panjang lebar.

“Jadi terpaksa kita dobrak pintunya, yang kita lihat ternyata jasadnya sudah tergantung saja di pintu kamar mandi,” kata Del sembari menjelaskan pasca mendapat IN bunuh diri, dirinya pun bersama beberapa penghuni kos lainnya melaporkan hal tersebut ke Polsek terdekat yakni Polsek Dumai Kota.

Saat kejadian ini dikonfirmasikan ke Kapolsek Dumai Kota, Iptu Hardiyanto membenarkan kejadian tersebut.

Peristiwa tersebut diperkirakan sudah terjadi sekiranya pukul 02.00 WIB dini hari. Namun untuk informasi lebih lanjut, dirinya mengarahkan ke Polres Dumai.

“Silahkan menghubungi Tim Identivikasi Polres Dumai saja,” ucap Kapolsek singkat melalui sambungan telepon selulernya, Kamis pagi.

Di kesempatan berbeda, Kapolres Dumai, AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Iptu Dedi, Kasubbag Humas Polres Dumai juga menuturkan hal senada.

“Namun untuk saat ini, kita masih menyelidikinya lebih lanjut. Jadi kita belum bisa banyak memberikan informasi,” tukasnya. (riaulink)