
LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) berharap Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) agar menunjuk Pj. Bupati Bireuen yang mampu mengakomodir kepentingan masyarakat umum.
Hal itu disampaikan oleh Ketua SEMMI Bireuen Aziz Alkhuzzar pada Rabu 27 Juli 2022, jelang berakhirnya masa jabatan Bupati Bireuen Muzakkar A Gani pada 10 Agustus 2022 terjadi berbagai spekulasi ditengah masyarakat terkait calon Pj yang akan ditetapkan oleh Kemendagri.
“Kemendagri mempunyai wewenang penuh dalam menunjuk Pj Kepala Daerah, dengan berbagai spekulasi, berarti masyarakat Bireuen menaruh harapan yang sangat tinggi terhadap sosok yang akan ditunjuk demi kemajuan Daerah” ujar Azis Alkhuzzar
Kata Aziz, sejumlah nama yang sering diperbincangkan masyarakat untuk Calon Pj. Bupati Bireuen diantaranya Ir. Mukhtar Abda, Aulia Sofyan, selanjutnya Jalaluddin, Ibrahim Ahmad yang saat ini menjabat Sekda, serta Syaridin.
“Menurut informasi nama-nama yang mencuat tersebut saat ini sedang gencar-gencarnya melakukan lobi-lobi politik dengan Kemendagri maupun pihak lainnya, namun wewenang penuh ada di Mendagri,” lanjutnya
Dalam hal ini SEMMI meminta Kemendagri agar menunjuk Pj Bupati Bireuen benar-benar sosok yang tidak berafiliasi dengan Parpol, dan tidak punya kepentingan dengan kelompok-kelompok tertentu, karena salah satu tugas Pj. yang paling berat adalah menjaga netralitas di Pemilu 2024 mendatang
“ini penting, untuk menjadi perhatian Kemendagri, demi keberlangsungan birokrasi yang berlandaskan good government and good governance”. lanjut Aziz
Hal senada juga diungkapkan oleh Presiden Mahasiswa Universitas Almuslim, Muhammad Najuni mengatakan persoalan Pj. Bupati Bireuen adalah hajatan seluruh masyarakat Bireuen, yang menentukan nasib dan arah tata kelola pemerintah kedepan.
“Dengan masa jabatan Pj. 2.5 tahun sebelum pemilu 2024 mendatang, banyak pembangunan yang tertunda mesti dituntaskan, kami minta kepada Mendagri untuk tidak main-main dalam memilih Sosok Pj. untuk Bireuen.
“Kita berharap kemendagri menunjuk Pj. Bupati Bireuen yang menggunakan dialog dan pendekatan humanis untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkas Muhammad Najuni (Red)