LINTAS NASIONAL – JAKARTA,
Komisaris Independen PT Bank Syariah Indonesia (BSI), Muhammad Arief Rosyid Hasan menyampaikan permohonan maaf kepada nasabah di Aceh.
Hal itu disampaikan Arief pada Rabu 5 Mei 2021 kepada lintasnasional.com, terkait layanan anjungan tunai mandiri (ATM) yang sering kosong dan dan gagal Transfer serta berbagai keluhan lainnya yang dialami nasabah.
“Sehubungan dengan pemberitaan mengenai kesulitan nasabah melakukan transaksi di Aceh, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami nasabah,” kata Arief Rosyid
Saat ini Kata Arief, Bank Syariah Indonesia (BSI) membutuhkan waktu untuk mengintegrasikan semua sistem terutama di Aceh yang sudah menerapkan Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS).
Terkait dengan layanan mesin ATM, lanjut Arief, Bank Syariah Indonesia juga sedang berusaha keras untuk mengatasi berbagai persoalan yang dikeluhkan nasabah.
“BSI berharap dalam waktu yang tidak terlalu lama, persoalan di Aceh bisa teratasi,” pungkas Komisaris Independen BSI Arief Rosyid kepada lintasnasional.com (AN)
