Daerah  

Eddie Foundation Kembali Temukan Jejak Kerajaan Islam Abad 15 di Pedalaman Bireuen

LINTAS NASIONAL – BIIREUEN, Gerakan sosial dilakukan lembaga kemanusiaan Eddie Foundation kembali menarik perhatian publik kerena kembali menemukan jejak kerajaan dan makam bersejarah di Kabupaten Bireuen.

Kali ini, organisasi nirlaba yang ‘dibidani’ master bidang perdamaian dan resolusi konflik Dr (Cn) Teuku Eddy Faisal Rusydi SHI MSc CM CTT (K) melalui Juru Bicaranya dan tim khusus menemukan situs kerajaan Islam di Gampong Raya Tambo Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen pada Jumat 22 Januari 2021.

Setelah mendapatkan Informasi dari Relawan, dengan gerak cepat Jubir Eddie Foundation Akmal Rusli langsung Memimpin relawan dan peneliti sejarah menuju Gampong Raya Tambo untuk menelusuri dan melihat langsung lokasi dan jejak Kerajaan Islam di tengah hutan Gampong Raya Tambo.

Jubir dan relawan Eddie Foundation juga Tokoh Pemuda dan Masyarakat terjun ke hutan Gampong Raya Tambo untuk membersihkan makam dan batu nisan peninggalan kerajaan, Batu Nisan yang diprediksi berasal dari abad 15 Masehi.

Direktur Eddie Foundation DR. Teuku Eddy Faisal Rusydi yang saat ini berada di Jakarta, setelah berkoordinasi dengan Juru Bicara dan langsung mengintruksikan agar segera dibangun serta dipugar situs kerajaan Islam yang terdapat di Gampong Raya Tambo tersebut.

Masyarakat setempat menyambut baik kedatangan Jubir dan relawan Eddie Foundation yang bersedia membersihkan makam kerajaan karna selama ini tidak ada yang peduli peninggalan sejarah tersebut.

Kepala Desa Gampong Raya Tambo Syafruddin mengatakan para sesepuh Gampong Raya Tambo dahulu sering menceritakan keberadaan situs kerajaan Islam tersebut, namun tidak ada yang peduli padahal itu merupakan warisan sangat berharga peninggalan indatu orang Aceh.

“Alhamdulillah hati ini ada lembaga Kemanusiaan Eddie Foundation yang mau peduli dan menelusuri Situs kerajaan Islam disini,” ujar Syafruddin

Ia juga megapresiasi aksi lembaga Eddie Foundation karena sangat fokus melestarikan dan Menjaga keutuhan Sejarah Aceh.

“Kami bangga dan Salut kepada Lembaga Internasional Eddie Foundation yang diketuai oleh DR.Teuku Eddy Faisal Rusydi karena sudah susah payah berkunjung ke Gampong Raya Tambo untuk melihat lansung situs peninggalan zaman dahulu kala,” pungkas Syafruddin.

Eddie Foundation merupakan lembaga kemanusiaan yang salah satu konsentrasinya adalah pemeliharaan cagar budaya, situs bersejarah, prasasti kuno dan warisan peninggalan keemasan Islam di Aceh dan Nusantara.

Sepanjang Tahun 2020 Eddie Foundation massif dan rutin melakukan ragam kegiatan kemanusiaan, kesehatan, pendidikan, dan keagamaan baik di tanah kelahirannya Aceh, luar daerah maupun luar negeri.

Selain aksi sosial yang menyentuh kebutuhan hidup masyarakat, Eddie Foundation juga aktif dalam melestarikan dan menjaga keutuhan sejarah Aceh. Dalam gerakan sosialnya, Eddie Foundation cukup banyak menemukan prasasti kuno di berbagai belahan daerah Aceh yang sering dikunjungi para peneliti maupun sejarawan luar negeri, akan tetapi minus perhatian pemangku kepentingan dalam negeri.

Ini membuktikan bahwa Aceh pernah menjadi pusat peradaban dan pemerintahan dunia era ke 15 atau 16 Masehi.

“Kita tidak boleh melupakan sejarah, sejarah masa lalu adalah cerminan kehidupan di masa mendatang. Bangsa besar adalah mereka yang tidak pernah melupakan sejarah pendahulunya,” kata Jubir Eddie Foundayion Akmal Rusli (Red)