LINTAS NASIONAL – LHOKSEUMAWE, Eddie Foundation dan Organisasi Internasional OIC Youth (Pemuda OKI) merespon cepat unyuk membantu imigran Rohingya yang terdampar di laut Aceh Utara yang saat ini sudah relokasi ke tempat penampungan sementara di gedung bekas Imigrasi Lhokseumawe.
Direktur lembaga kemanusiaan Eddie Foundation Dr(Cn). Teuku Eddy Faisal Rusydi, SHI., M.Sc., CM., CTT. (K) dan Pengurus Nasional Pemuda OKI Akmal Rusli Menyerahkan bantuan darurat kepada Imgran Muslim Rohingya, Direktur Eddie Foundation menuturkan bahwa pihaknya mendapat informasi dari relawan terkait keberadaan Muslim Rohingya dengan kondisi yang cukup memprihatinkan pada Kamis 25 Juni 2020 petang.
Atas informasi tersebut, Direktur Eddie Foundation dan pengurus Nasional Pemuda OKI bersama dengan sejumlah relawan langsung mendatangi relokasi Muslim Rohingya dengan membawa sejumlah bantuan darurat seperti Beras, Mie Instan, Kue Kering, Roti, Air Mineral dan sejumlah makanan siap saji lainnya guna meringankan beban mereka disamping sebagai asesment awal untuk terus membantu kebutuhan Muslim Rohingya ini, khususnya kebutuhan makanan dan pakaian.
“Kondisi mereka cukup memprihatinkan, ini adalah kewajiban semua untuk meringankan beban mereka Saudara kita. Kita harus peduli dan saling membahu dari apa yang bisa kita berikan dan lakukan “, tegas Teuku Eddy.
Teuku Eddy juga mengucapkan terimakasih yang besar kepada rakyat Aceh yang telah menerima dan membantu Muslim Rohingya hingga mereka tiba di lokasi penampungan sementara.
Pada kesempatan yang sama pengurus Nasional Pemuda OKI Akmal Rusli yang sedang bersama dengan relawan kemanusiaan di lokasi, juga memberikan apresiasi kepada pihak pengambil kebijakan di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe yang telah memberikan ruang, tempat dan fasilitas kepada Muslim Rohingya.
“Muslim itu adalah satu tubuh yang saling membantu meringankan satu sama lainnya, kita sangat mengapresiasi respon pemerintah dan Masyarakat setempat yang bahu membahu meengevakuasi Muslim Rohingya,” kata Akmal Rusli
Akmal Rusli juga mendesak PBB untuk menyelesaikan kasus Muslim Rohingya, yang kian memprihatinkan, “Dunia Internasional Wajib Selamatkan Muslim Rohingya,” Pungkas Akmal Rusli. (Red)