LINTAS NASIONAL – ACEH UTARA, Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) perwakilan Aceh Utara menerima laporan masyarakat terkait Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Aceh yang diduga hilang tanpa kabar sejak 6 Bulan terakhir Malaysia.
Hal tersebut di laporkan ayah kandung Korban Abdul Samad (65) warga Gampong Meucat Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh utara ke kantor YARA Perwakilan Aceh Utara di Jalan medan – Banda Aceh Gampong Alue drien LB, Kecamatan Lhoksukon pada Senin 3 Agustus 2020 Sekira Pukul 15:45 Wib.
Abdul samad melaporkan Anaknya yang bernama Muhammad Hasbuh (28) yang merantau ke Malaysia 2 Tahun yang lalau bekerja sebagai Barista di salah satu Warung Kopi di Malaysia, Namun sejak 6 Bulan terakhir kehilangan kontak serta tidak diketahui keberadaannya.
Informaai terakhir yang didapat Ayahnya M.Hasbuh telah diamankan oleh otoritas keamanan Malaysia, namun informasi itu belum pasti karena ia hanya mendengar hal itu melalui teman anaknya.
“Hana haba sapue u Gampong, aleh ho ka that susah kamoe keluarga, hana pat ngadu, aleh ka ji dreop aleh ka ipoeh, yang penteng Kamoe beu mupat posisi dan kondisi jieh, Manteng,” Unkap Abdul Samad dalam bahasa Aceh dengan terisak
Ayah korban juga turut didampingi oleh Ketua Tuha Peut Gampong Meucat Sangat berharap kepada YARA agar Putranya segera ditemukan dan diketahui posisinya.
Sementara itu menanggapi laporan tersebut, Kabid Investigasi YARA Aceh Utara Haiqal Pasee mengatakan laporan tersebut sudah diterima pihkanya dan akan segera ditindaklanjuti.
“Sementara Kasus ini kami tampung dulu, sembari berkordinasi dengan Kepala YARA dan Ketua YARA Pusat terlebih dahulu guna melakukan kajian terlebih dahulu terkait keberadaan M. Hasbuh,” Ungkap Haiqal. (IS)
