LINTAS NASIONAL – JAKARTA, Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta menyarankan agar Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, merevisi Peraturan Gubernur (Pergub) nomor 51 tahun 2020 tentang pelaksanaan PSBB transisi menuju masyarakat yang aman,sehat dan produktif.
Ketua Fraksi NasDem, Wibi Andrino SH, mengatakan usulan revisi tersebut berkaitan dengan adanya aturan ganjil genap bagi kendaraan roda dua, menurut Wibi masuknya kendaraan roda dua dalam ganjil genap akan berdampak pada masyarakat menengah kebawah yang mayoritas bekerja harian di lapangan.
“Kami (NasDem) menyambut baik dan apresiasi terhadap kebijakan Pak Anies mengeluarkan payung hukum pelaksanaan PSBB transisi. Namun kami akan mengkritisi kebijakan itu seandainya ada masyarakat yang dirugikan,” ujar Wibi.
Menurut Wibi, NasDem menilai dampak kebijakan motor kena ganjil-genap pun bakal berdampak pada meningkatnya jumlah penumpang di sektor transportasi massal.
“ini tentu akan berpengaruh kepada pendapatan warga lainnya seperti Ojek Online dan lain-lain.kami kira Pemprov DKI cukup fokus dalam hal mengawasi protokol kesehatannya saja,” tegas Pria berdarah Aceh itu.
Menurut Wibi, saat ini perekonomian warga Jakarta sedang bergerak untuk bangkit. Karena itu, Wibi mengatakan tugas Pemprov DKI seharusnya memperketat protokol kesehatan dan memberikan edukasi kepada warga.
“Rakyat hari ini sedang kembali bergerak, dan itu juga akan berimplikasi pada perbaikan ekonomi. Tugas kita, pemerintah, adalah melakukan edukasi dan memperketat protokol kesehatan yang sudah menjadi aturan bersama,” pungkasnya. (Red)