LINTAS NASIONAL – JAWA TENGAH, Masih ingat pendaki Gunung Lawu yang beberapa hari lalu ditemukan meninggal di area Gegerboyo?
Ternyata pada hari saat teman temannya mencari ke Hargo Dumiling dan Pasar Dieng, pada saat itu dia masih hidup dan bertemu Pendaki lain asal Ungaran.
Ya, Andi Sulistyawan dikabarkan hilang setelah mengantarkan teman perempuannya pipis pada dini hari pukul 03.00 WIB.
Dua menit berselang tidak didapatinya Andi Sulistyawan. Padahal hanya berjarak 2 meter dari temannya yang pipis.
Hilangnya AS kemudian membuat teman-temannya mencari di area Hargo Dumiling hingga terus ke Pasar Dieng.
Ketika jam 10 pagi tidak ketemu, rekan rekannya turun melalui jalur Cemoro Sewu di mana tempat Chek In pendakian di sana. Hari minggu saat itu melapor pada sore hari.
Sementara pada hari Minggu sore jam 15.00 WIB, rombongan pendaki dari Ungaran lewat jalur Cemoro Kandang, setelah Pos IV Cokro Suryo, mereka memilih jalur pintas ke arah Gegerboyo.
Keanehan pun terjadi…
Seseorang dari Kemuning terlihat sedang berusaha mengumpulkan kayu Cantigi dengan mematahkan kemudian melepaskan seluruh kaos dan Hoody-nya untuk membungkus kayu tersebut serta lari ke atas.
Ketika ditanya untuk apa, dia mengatakan disuruh “Mbok”. Anehnya, dia amat kedinginan. Sementara yang dibungkus pakaiannya justru kayu dan diperlakukan istimewa.
Sayang sekali, rombongan dari Ungaran tidak menyadari keganjilan itu untuk menolong paksa. Takdir Andi Sulis memang begitu.
Dan pada keesokan harinya, rombongan dari Ungaran juga yang menemukan Jenazah Andi Sulis tanpa baju seperti saat bertemu sore kemarinnya. (Red)