LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Fraksi Juang Bersama Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen berharap Bupati Muzakkar A. Gani menaikkan insentif guru dayah dan Imum Gampong.
Hal itu diutarakan M. Jafar selaku Pelopor Fraksi Juang Bersama pada Rapat Paripurna Rancangan Qanun Kabupaten Bireuen tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK-P), Senin malam, 27 September 2021 di kantor DPRK setempat.
Menurut Fraksi Juang Bersama, harus adanya penambahan insentif untuk guru-guru dayah, serta penetapan jumlah guru penerima insentif.
Fraksi Juang Bersama berharap Pemerintah Kabupaten Bireuen mempertimbangkan hal itu sesuai dengan jumlah santri.
“Seperti formulasi pembahagian dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) supaya lebih adil dan merata,” kata M. Jafar.
Di samping itu, fraksi Juang Bersama juga mengharap dan meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bireuen untuk dapat kiranya mefungsikan Lembaga Imum Gampong dan menaikkan Insentif Teungku Imum Gampong.
“Walau bagaimanapun juga Imum Gampong adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari Lembaga pemerintah Gampong,” ujarnya.
Hal itu sebagaimana tertuang dalam Qanun nomor. 6 Tahun 2018 tentang Pemerintahan Gampong. (Adam Zainal)